Al-Mawa'izh al-'Ushfuriyyah Bagian 9 : Rizki

Hadits Kesembilan

Diriwayatkan dari Mu'adz bin Jabal ra bahwa Rosululloh SAW bersabda "Alloh SWT berfirman:

با ابن آدم استحي مني عند معصيتك وأنا أستحي منك يوم العرض الأكبر فلا أعذبك
يا ابن آدم تب إلي أكرمك كرامة الأنبياء
يا ابن آدم لا تحول قلبك عني فإنك إن حولت قلبك عني أخذلك فلا أنصرك
يا ابن آدم لو لقيتني يوم القيامة ومعك حسنات مثل أهل الأرض لم أقبل منك حتى تصدقني بوعدي ووعيدي
يا ابن آدم اني أنا الرزاق وأنت المرزوق وتعلم أني أوفيك رزقك فلا تترك طاعتي بسبب الرزق
فإنك إن تركت طاعتي بسبب رزقك أوجبت عليك عقوبتي
يا ابن آدم احفظ لي هذه الخصال الخمس ولك الجنة

Wahai anak Adam, malulah pada-Ku ketika melakukan maksiat, Aku pun akan malu kepadamu pada hari kiamat, hingga Aku tidak akan menyiksamu.
Wahai anak Adam, bertaubatlah kepada-Ku, niscaya Aku akan memuliakanmu seperti kemuliaan para nabi.
Wahai anak Adam, janganlah engkau memalingkan hatimu dari-Ku. sungguh jika engkau memalingkan hatimu dari-Ku, Aku akan membiarkanmu dan tidak memberikan pertolongan.
Wahai anak Adam, jika engkau bertemu dengan-Ku pada hari kiamat dengan membawa kebaikan seperti kebaikan seluruh penduduk bumi, Aku tidak akan menerimanya hingga engkau membenarkan janji dan ancaman-Ku.
Wahai anak Adam, sesungguhnya Aku adalah Yang Maha Memberi Rizki, sedangkan engkau adalah yang diberi rizki. Engkau mengetahui bahwa Aku pasti memenuhi rizkimu. Janganlah engkau meninggalkan ketaatan kepada-Ku disebabkan urusan rizki. Sungguh jika engkau meninggalkan ketaatan kepada-Ku karena urusan rizkimu, Aku mewajibkan dirimu untuk mendapatkan siksa-Ku.
Wahai anak Adam, peliharalah lima hal ini untuk-Ku, engkau pun akan mendapatkan sorga.


Hikayat

Dihikayatkan bahwa penyebab taubatnya Ibrohim bin Adham rohimahulloh adalah pada suatu hari ia pergi untuk berburu, di suatu tempat ia singgah dan menyiapkan bekal yang ia bawa dari rumah untuk dimakan. Tiba-tiba datang seekor burung gagak mengambil roti dengan pelatuknya kemudian burung itu terbang meninggalkan Ibrohim bin Adham. Ibrohim kaget, lalu ia menunggangi kudanya untuk mencari dan mengejar gagak tersebut. Dari kejauhan Ibrohim bin Adham melihat burung tersebut, lalu ia mendekat, namun gagak pun terbang meninggalkannya. Di sana Ibrohim melihat seorang laki-laki yang terbaring dengan ikatan di tangan dan kakinya. Ibrohim pun turun dari kuda dan melepaskan ikatan laki-laki tersebut. Ibrohim menanyakan apa yang dialami orang tersebut. Laki-laki tersebut menjelaskan bahwa ia adalah pedagang yang dihadang olah kawanan perampok, hartanya diambil, dan ia diikat dan dibuang ditempat tersebut. Hari ini adalah hari ketujuh sejak kejadian tersebut, namun Alloh SWT tidak pernah membiarkannya merasakan lapar, karena setiap hari burung gagak datang menghampiri dan memberinya roti untuk dimakan. Burung itu duduk di atas dadanya kemudian memasukkan roti ke dalam mulutnya.

Setelah kembali dari perjalanan tersebut, Ibrohim bin Adham bertaubat kepada Alloh SWT, ia melepaskan pakaian kemewahan dan mengenakan pakaian yang sederhana. Ia pun membebaskan hamba sahaya yang ia miliki, dan mewakafkan tanah serta hartanya yang lain. Setelah itu ia melakukan perjalanan ke Mekkah tanpa membawa bekal dan kendaraan karena bertawakkal kepada Alloh SWT, namun di sepanjang perjalanan ia tidak pernah merasakan lapar. Setelah sampai di ka'bah, ia bersyukur kepada Alloh dan memuji keagungan-Nya.

Alloh SWT berfirman:

وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا- الطلاق: 3

dan Barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah Mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu. (ath-Tholaq: 3)

Walloh a'lam bish showab
ــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــــ
Referensi: al-Mawa'izh al-'Ushfuriyyah, halaman 8.
FB Comments
0 Blogger Comments

0 comments:

Posting Komentar

Home